Selasa, 21 September 2010

BAB XV STANDAR OPERASI PROSEDUR ( SOP ) STASIUN WATER TREATMENT

Garis panduan standart operasi prosedur stasiun water treatment

Persiapan untuk start process harus mengontrol seluruh stasiun water treatment seperti :

1. Stasiun Raw Water
a) Keadaan water intake bersih dan lancar.
b) Waduk dalam keadaan bersih
c) Keluarkan benda – benda asing dari dalam water intake dan waduk.
d) Raw water pump dalam keadaan baik.
e) Buka valve outlet raw water untuk pompa yang akan di operasikan.
f) Switch raw water pump yang akan di operasikan harus pada posisi ON.

2. Stasiun Water Treatment
a) Clarifier tank harus keadaan baik
b) Air dalam keadaan jernih.
c) Floc dalam keadaan terikat dan jangan sampai pecah.
d) Lubang Nozzle pada header harus dalam keadaan bersih dan jangan sampai tersumbat.
e) Keadaan air di bak harus jernih.
f) Keluarkan benda – benda asing dari dalam bak.
g) Valve drain harus dalam keadaan tertutup.
h) Clean water pump dalam keadaan baik.
i) Kedudukan pompa dan electromotor dalam keadaan baik.
j) Valve clean water pump harus dalam keadaan baik dan berfungsi.
k) Sand filter dalam keadaan baik.
l) Posisi valve inlet dan outlet harus posisi terbuka.
m) Tanki chemical harus dalam keadaan baik dan tidak bocor.
n) Check level chemical
o) Check pompa chemical dalam keadaan baik.
p) Panel harus dalam keadaan bersih dan rapi.
q) Tidak ada benda- benda asing didalam panel.
r) Semua parameter harus berfungsi dengan baik
s) Domestik water pump harus dalam keadaan baik dan berfungsi.
t) Check kedudukan pompa electromotor harus dalam keadaan baik.
u) Check valve inlet dan outlet domestic water pump yang di operasikan dalam posisi terbuka.
v) Tower clean water tank harus dalam keadaan baik dan tidak bocor.
w) Check float level harus dalam keadaan baik dan berfungsi.

3. Start pengoperasian
a) Start clean water pump bila stock air di tower clean water tank levelnya sudah setengah tanki secara auto.
b) Start chemical dosing pump bersamaan dengan start raw water pump.
c) Start raw water pump bila level air di bak sudah setengah.
d) Melaksanakan back wash manometer in dan out sand filter menunjukkan perbedaan 0,2 kg/cm.
e) Dengan cara :

1) Pertama start pompa clean water
2) Tutup valve inlet ke sand filter
3) Buka valve outlet sand filter
4) Buka valve drain sand filter
5) Tutup valve out let yang menuju ke tower clean water.
6) Ditunggu dan di perhatikan sampai air yang keluar dari pipa drain kelihatan jernih.
7) Tutup Valve out let sand filter.
8) Tutup valve drain sand filter
9) Buka valve in let sand filter
10) Buka valve out let sand filter yang menuju ke tower clean water.

4. Pengamatan selama stasiun water treatment beroperasi.
a) Pastikan volume air di tower clean water selalu penuh.
b) Pastikan air di bak bersih dan selalu penuh.
c) Check tekanan air di sand filter melalui manometer.
d) Check level tanki chemical harus tetap berisi.
e) Check keadaan pompa chemical yang sedang beroperasi
f) Check keadaan selang chemical bila ada kebocoran segera lapor kepada asissten.
g) Check keadaan air di Clarifier tank.
h) Check keadaaan pompa clean water pompa domestic, pompa raw water harus dalam keadaan baik.
i) Memeriksa tanda –tanda kerusakan atau kebocoran peralatan.
j) Melaporkan dengan segera kepada asissten tentang adanya kerusakan atau kebocoran.





5. Menjaga kebersihan peralatan dan lingkungan
a) Membersihkan lantai dan ruangan water treatment dan rumah pompa di water intake.
b) Membersihkan perlatan seperti :
1) Pompa raw water
2) Pompa clean water
3) Pompa domestic
4) Pompa chemical
5) Panel, sand filter dan clarifier.
c) Membersihkan halaman/taman stasiun water treatment dan stasiun raw water
d) Membersihkan bak air bersih dilakukan 2 minggu sekali.
e) Karyawan bagian stasiun Water Treatment harus tetap berada di stasiun Water Treatment pada saat jam kerja kecuali ada keperluan/tugas lain demi kelancaran proses produksi
f) Keutuhan peralatan/perlengkapan kerja di Stasiun Water Treatment harus dijaga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar